Sunday, July 14, 2019

Daya Tarik Pantai Tosimaru Halmahera Utara


Pantai tosimaru
Pantai Oshimaru (Pantai Sosol, Sumber http://www.transportationheritage.com)
Pantai tosimaru (sebenarnya bernama pantai Sosol) adalah salah satu objek wisata yang baru di resmikan pada tahun 2016 lalu, yang terletak di Desa Ngokagita, Kecamatan Malifut Kabupaten, ,Halmahera Utara, namun objek wisata tersebut tidak dirawat dengan baik oleh masyarakatnya, bahkan masih banyak masyarakat yang membuang sampah, melabuhkan perahu, bahkan menebang pepohonan yang berada di pantai tersebut,
Pada awal peresmian pantai tosimaru kementrian pariwisata telah membangun prasarana wisata dipantai tosimaru namun tidak ada kesadaran dari masyarakat tentang keuntungan sebuah objek wisata,
Objek wisata tersebut sebenarnya memiliki pasir yang sangat indah dan pemandangan sunrise yang sangat indah,
Pantai tosimaru dapat di akses melalui jalur darat dengan menggunakan mobil, namun jalan menuju ke pantai tersebut masih berupa jalan bebatuan, dan dapat di tempuh dalam beberapa menit dari kecamtan malifut.
Pantai tersebut menyajikan pemandangan pantai yang indah dengan adanya kapal karam peninggalan jepang, menjadikan pantai tersebut bukan hanya sebagai tempat wisata, namun juga sebagai tempat bersejarah yang ada di kecamatan malifut, disekitar pantai tersebut juga terdapat pohon ketapang yang sangat rindang yang menjadikan tempat tersebut cocok untuk ber rekkreasi bagi seluruh keluarga, pantainya yang tidak begitu dalam dan ombaknya yang tenang juga menjadikan tempat tersebut menjadi tempat yang sangat tenang
Pantai Sosol Halmahera
Pantai Oshimaru (Pantai Sosol, Sumber http://www.transportationheritage.com)
Pantai tosimaru tidak mempunyai pengelolah, dan masyarakat disekitarnya juga tidak menjaga prasarana dipantai tersebut, sehingga pantai tersebut terlihat seperti pantai biasa. Masyarakat didaerah tersebut tidak memiliki kesadaran betapa pentingnya pantai bersejarah tersebut.
Pantai tosimaru bisa menjadi objek wisata yang sangat indah dibawah pengelolah yang tepat dan peran dari masyarakat, sehingga mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi daerah malifut yang akan menarik wisatawan dari berbagai penjuru daerah.
Artikel berikutnya, akan membahas mengenai salah satu destinasi wisata pegunungan di Yogyakarta

Pantai Goa Cemara Yogyakarta


Pantai Goa Cemara merupakan pantai baru yang mulai popular akhir-akhir ini. Berlokasi di Dusun Patehan, Gadingsari, Sanden, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pantai Goa Cemara berjarak kurang lebih 30 km dari pusat kota serta berdekatan dengan Pantai Kuwaru, pantai yang lebih dahulu tenar membuat pantai baru ini mudah dijangkau wisatawan.
Dinamai Pantai Goa Cemara karena di kawasan pantai ini terdapat pohon cemara udang yang lumayan banyak dengan ranting pohon yang berhimpitan satu sama lain sehingga seakan-akan jika kita berada di bawah pohon cemara tersebut seperti berada di dalam sebuah goa dengan lorong-lorong labirinya yang eksotis.
Pemandangan hutan cemara yang hijau bagai permata zamrud berpadu dengan pantai selatan yang biru serta deburan ombaknya yang indah dan tidak terlalu besar merupakan daya tarik utama pantai ini. Selain menikmati pemandanganya yang elok, wisatawan di pantai ini dapat melihat proses naiknya kapal nelayan secara langsung pada pukul 12.00 WIB sekaligus dapat belanja atau melelang ikan segar hasil tangkapan yang dibawa oleh nelayan tersebut. Segala aktifitas penduduk lokal lainya juga menjadi daya tarik tersendiri, dan salah satunya adalah aktifitas pertanian di tanah pasir, disisi bagian timur pantai.

Jika pada umumnya sebuah pantai memiliki hawa yang panas namun berbeda halnya dangan pantai goa cemara ini karena pantai ini memiliki suasana yang sejuk serta sehingga cocok untuk bersantai dan beraktifitas bersama keluarga. Sebagai penunjang kebutuhan wisatawan, pengelola Pantai Goa Cemara juga telah menyediakan berbagai macam sarana pendukung wisata seperti gazebo, toilet, tempat ibadah, warung makan, fasilitas outbond dan lain sebagainya. Wisatawan yang berkunjung juga belum dikenai retrubusi sampai saat ini, namun cukup membayar tiket parkir sebesar Rp 2.000 untuk motor, mobi Rp 5.000 dan bus Rp. 10.000.

1.  Goa Cemara pesona pantai yang hijau 







2. Wisatawan bermain dengan deburan ombak Pantai Goa Cemara 
3. Suasana pelelangan ikan di pantai
 
4. aktifitas warga mencari undur-undur laut



Floating Market : Wisata Ala Korea dan Jepang di Bandung

Informasi mengenai floating market saya dapatkan dari banyaknya postingan foto mengenai tempat wisata yang baru diresmikan di akhir tahun 2012 lalu ini account instagram teman-teman saya di Bandung.

Wisata ala Korea dan Jepang di Bandung
Wisata ala Korea dan Jepang di Bandung
 Floating market adalah destinasi wisata berbasis danau buatan yang berada di di Jln. Grand Hotel Lembang yang dapat dijangkau dari kota Bandung dengan berjalan ke bunderan pasar Lembang. Belok kanan trus setelah melihat Grand Hotel Lembang di sebelah kiri, langsung belok kiri. Lokasi Floating Market gak jauh dari Grand Hotel tersebut.
Wisata ala Korea dan Jepang di Bandung
Berfoto dengan pakaian khas korea
Keunikan dari floating market adalah penjual makanan di atas perahu yang menawarkan sensasi berbeda. Juga wahana keliling danau buatan menggunakan perahu kereta. Keunikan lain dari floating market adalah lansekap yang ditata bergaya negara Jepang dan Korea sehingga lingkungan foating market sangat instagramable untuk berfoto. Untuk menambah manis hasil foto dan kesan kejepangan, wisatawan dapat menyewa baju kimono khas jepang atau korea.
Foating Market Bandung
Foto Penulis
Sebagai tambahan informasi, untuk masuk ke dalam kawasan Floating Market Lembang ini kita dikenakan tiket masuk sebesar Rp10.000 per orang dan Rp5.000 per mobil. Tiket masuk tersebut dapat ditukar dengan beragam pilihan minuman, mulai dari lemon tea, hot cappuccino, hingga hot chocolate.

Bingung saat ngobrol dengan orang pariwisata, pelajari-istilah-istilah pariwisata disini

Foating Market Bandung
Foating Market Bandung

Wisata Kalibiru Kulon Progo

Wisata Kalibiru Kulon Progo. Destinasi wisata ini menjadi booming berkat foto-foto indahnya yang diunggah netizen di instagram. Wisata kalibiru ini wisata yang unik dan menyenangkan mata. Karenanya kalibiru, Daerah Kulonprogo menjadi daerah yang dikenal oleh masyarakat luas sekarang.

Wisata kalibiru Yogyakarta
Wisata Kalibiru Yogyakarta, Foto by paketwisatadijogja.com

Terletak di sebelah barat dari Daerah Istimewa Yogyakarta kalibiru ini terletak di Desa Hagrowilis Kecamatan Kokap Kabupaten Kulonprogo. Kamu tidak perlu berlama – lama jika ingin mengunjungi kalibiru dari Kota Yogyakarta. Karena cukup dengan 1.5 jam kamu sudah sampai di tempat wisata ini. Kalibiru sangat mudah ditemukan sekarang karena memang jalan menuju kalibiru tidak membingungan.

kalibiru
Wisata Kalibiru Kulonprogo D.I.Yogyakarta

Keunikan utama dari destinasi wisata ini adalah lansekap alamnya yang sangat indah jika dipotret dari ketinggian, dan tentunya intagramable banget. Wisatawan dapat berfoto di atas menara pandang yang dibangun pada pohon sambil menikmati kesegaran udara yang masih alami. Menara Pandang ini juga merupakan salah satu faktor kalibiru menjadi terkenal dan menjadi hits di kalangan anak muda sekitar jogjakarta. Wisatawan yang ingin mencoba Menara Pandang kamu cukup membayar sebanyak Rp.10.000,- untuk 1 orang. Menara Pandang ini mampun menampung sebanyak 3 orang dewasa termasuk penjaga.

Selain menara pandang wisatawan juga dapat menikmati sensasi fliying frog dari atas ketinggian bukit melewati pepohon.
Tentu wisata kalibiru layak menjadi referensi liburan Anda

wisata kalibiru kulonprogo
Wisata Kalibiru di Jogja

Takut berwisata alam?? Ingin tahu salah satu wisata buatan di Indonesia yang rekomended, klik disini

Sumber foto dan inspirasi :

KAMPUNG TULIP WISATA ALA NEGERI BELANDA DI KOTA BANDUNG

Kampung Tulip Bandung
Kampung Tulip Bandung, Foto diambil dari Berbagai Sumber
Salah satu bentuk wisata yang saat ini digemari adalah wisata dengan daya  tarik berupa keunikan pemandangan ataupun maskot/ icon yang dapat memperindah koleksi foto kita di instagram. Salah satu wisata yang yang iconik adalah destinassi wissata wisata kampung tulip.
Kampung tulip menawarkan konsep destinasi negara belanda. Seluruh wahana yang dibangun menyerupai icon-icon terkenal di Negara Kincir Angin, yang  juga dikenal dengan negara Tulip yaitu Negara Belanda.
Kampung Tulip Bandung
Kampung Tulip Bandung, Foto diambil dari Berbagai Sumber
Berlokasi di Jalan Banyu Biru H17 Komplek Pasir Pogor Bandung, sangat mudah dijangkau. Banyak angkot yang lewat depan komplek Pasir Porgor ini.

Harga tiket masuknya pun cukup terjangkau di kantong emak-emak. Tiket weekday sebesar Rp. 5000 sedangkan untuk weekend tiket sebesar Rp 7500. Kampoeng Tulip buka tiap hari dari pukul 09.00 s/d 18.00.

Fasilitas didalamnya cukup beragam, ada galeri shabby chik, rumah bergaya belanda, kolam terapi ikan, panahan, kolam memancing untuk anak-anak, dan yang paling menarik adalah naik perahu dayung atau bebek-bebekan di danau. Untuk menikmati berbagai fasilitas ini, dikenakan biaya lagi antara Rp 5000 s/d Rp 10.000 tergantung permainannya.
Kampung Tulip Bandung
Kampung Tulip Kota Bandung

Galeri Shabby Chick berisi berbagai macam funiture yang unik, antik, bertema vintage. Funiture di galeri ini pun cukup lengkap, ada meja, kursi, jam dinding, cermin, cangkir, lampu, dan mainan anak-anak. Pengunjung pun dapat membeli berbagai funiture yang terpajang di galeri ini. Hati-hati jika masuk ke galeri ini, karena cukup banyak barang yang mudah pecah, dan jika kita memecahkannya maka kita harus menggantinya.
Kampung Tulip Bandung
Kampung Tulip Bandung,
Foto diambil dari Berbagai Sumber
Kampoeng Tulip juga menyediakan berbagai macam makanan dan minuman untuk memanjakan para pengunjungnya. Harganya pun cukup terjangkau, berkisar antara Rp 5000 – Rp 20.000. Area food court berada di sekitar danau, asri dan teduh. Kita pun dapat menikmati pemandangan danau sambil menikmati kudapan.
kampung tulip

kampung tulip

Demikian, semuga bisa menjadi referensi Anda Bacpakeran di Kota Bandung.

Ingin berwisata dengan pemandangan alam yang mengagumkan, jangan lewatkan artikel berikut



Pesona Desa Wisata Gamplong

Desa Wisata Gamplong adalah desa wisata kerajinan tenun yang berada di Padukuhan Gamplong Desa Sumber Rahayu Kecamatan Moyudan Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Desa wisata yang terletak di sebelah barat Kota Yogyakarta ini cukup menarik untuk disinggahi karena masih adanya industri kerajinan tenun tradisional dengan menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM). Dengan ATBM, masyarakat perajin Gamplong mampu menghasilkan kain tenun sebagai bahan stagen (kain panjang untuk melilit bagian perut wanita). Selain kerajinan tenun, perajin juga mampu memproduksi kerajinan anyaman untuk souvenir, tas, taplak meja, dll. 

desa wisata gamplong

Berwisata ke Desa Wisata Gamplong
Tak hanya terkenal dengan ATBM-nya, Desa Wisata yang teletak di Jl. Raya Wates Yogya Km 14 ini juga terkenal dengan kreativitas warganya yang mampu memanfaatkan eceng gondok, lidi kelapa, mendong, dan akar wangi yang hingga menjadi sejumlah produk istimewa yang mempunyai jual bahkan ekspor. Produk yang dapa mereka hasilkan berupa tas, dompet, aksesori wanita, gorden, tikar, dll. Hasil produksi mereka tak hanya dipasarkan di Yogyakarta saja, tapi juga banyak dipesan oleh pembeli dan pengusaha lain dari Bali dan Jakarta. Sejumlah wisatawan dan pengusaha dari negeri tetangga Australia juga telah menjadi pelanggan tetap perajin di Gamplong, tidak kurang dari 24 perajin yang menggeluti usaha kecil yang umumnya bergerak dalam bidang tenun.Usaha dan kemampuan mereka umumnya didapatkan secara turun temurun dari leluhur mereka. 

Sejak tahun 1950-an, Desa Gamplong sudah terkenal sebagai desa penghasil kerajinan tenun. Keterampilan menenun didapatkan dari nenek moyang mereka. Hasil tenunannya berupa kain lurik, serbet, stagen. Rata rata pengunjung yang datang selain ingin berinteraksi langsung dengan pekerja tenun juga sengaja datang untuk berlibur sekalian transaksi. 

Selain tenun, penduduk Desa Gamplong mampu memanfaatkan eceng gondok, lidi kelapa, mendong, dan akar wangi untuk disulap jadi tas dompet, aksesori wanita, gorden, tikar, dll yang berkwalitas ekspor. Salah satu pengusaha dari Australia terdaftar sebagai pelanggan tetap kerajinan Desa Wisata Gamplong, selain itu seperti pembeli dari Bali dan Jakarta juga terlihat sering hilir mudik mengunjungi lokasi tersebut Sudah dikenal sejak tahun 1950-an Desa Gamplong merupakan penghasil barang kerajinan tenun. 

Keterampilan menenun yang didapat warga setempat secara turun-temurun tersebut, sampai sekarang masih berlangsung dan makin diminati wisatawan. Contoh produk pertama awalnya hanya seperti stagen (kain panjang untuk melilit bagian perut wanita dewasa) kain lurik, serbet makan, dan barang kerajinan tenun lainnya. namun sesuai perkembangan waktu, produk tenun warga berkembang dan mengikuti pemesanan pelanggan.

Untuk menuju desa wisata gamplong dapat di capai dengan kendaraan umum atau pribadi menuju jalan raya wates km 14. kemudian dari pertigaan klangon,setelah belok kanan para wisatawan dapat langsung menuju wilayah gamplong dengan  motor. jika menggunakan transportasi umum (bus) wisatawan akan dijemput pengelola dari jalan raya menuju ke lokasi, karena akses jalan yang tidak cukup untuk di lalui bus.

Meylinda Lestari Dewi
Kerajinan di Desa Wisata Gamplong
Fasilitas yang ada di desa wisata gamplong terutama di akomodasi belum tersedia, namun penduduk setempat kreatif dan saling kerja menyediakan kamar dari rumah warga  sebagai penginapan untuk para wisatawan. Warga setempat juga menyediakan makanan dan minuman bagi wisatawan karna tidak tersedianya restoran. Semua warga saling bergotong untuk memenuhi kebutuhan dari akomoadasi sampai makanan dan minuman wisatawan. 

Kegiatan pengrajin desa wisata gamplong yang saling bekerja sama untuk menghasilkan produksi kerajinan yang berkualitas. Hasil produksi berupa tas dan dompet perempuan yang dihasikan oleh pengrajin desa wisata kerajianan gamplong. 

Desa Wisata Gamplong
Hasil kerajinan sekaligus daya tarik wisata Desa Gamplong Yogyakarta
Gambar diatas merupakan Hasil produksi yang dihasikan oleh pengrajin yang mampu memanfaatkan eceng gondok, lidi kelapa, mendong, dan akar wangi untuk disulap menjadi tikar, aksesoris wanita , alas meja, dan korden. Disini kami dijelaskan bagaimana cara menenun dan bahan apa saja yang digunakan lalu kami melihat. Seorang pengrajin yang usianya tergolong lanjut usia tetapi dengan usia yang sudah tidak muda lagi kami melihat semangat beliau tidak ada surutnya bekerja sangat giat untuk tetap menghasilakan karyanya. disinilah kami sempat kagum oleh para pengrajin desa wisat gamplong mereka tetap menghasilkan karya terbaik mereka walapun usia lanjut tetapi semangat masih seperti usia muda.

Ingin berwisata dan dapat foto seperti menir atau noni-noni Belanda? jangan lewatkan artikel berikut!

desa wisata gamplong
Bahan Baku Kerajinan