Batik Walang, Kasanah Kebudayaan Gunungkidul, Yogyakarta

Batik Walang khas Kabupaten Gunungkidul, D.I.Yogyakarta

Kekayaan budaya merupakan cerminan dari kemajuan peradaban sebuah bangsa. Kebudayan yang baik, menjadikan suatu bangsa dianggap ber-adab. Budaya dapat dimanifestasikan kedalam beberapa bentuk. Pertama, budaya sebagai bentuk gagasan atau ide-ide, setiap peradaban suatu bangsa akan meninggalkan suatu norma-norma ataupun nilai dalam satu kehidupan, misalnya “mencuri adalah perbuatan yang tabu dan memalukan,” norma ini berlaku hampir di semua bentuk kebudayaan suatu bangsa. Kedua kebudayaan sebagai sebuah perilaku atau kebiasaan, fenomena mudik di hari raya merupakan contoh perilaku khas budaya Indonesia. Dan ketiga, kebudayaan sebagai suatu bentuk nyata berupa hasil cipta, rasa, dan karsa manusia yang diwujudkan dalam bentuk benda-benda. Batik merupakan bentuk kebudayaan berupa benda-benda.

Dalam seni batik, setiap corak mengandung nilai-nilai filosofis yang mencerminkan identitas suatu budaya daerah. Corak batik di Jawa sangat kaya ragamnya, namun yang sangat terkenal adalah batik dari Yogyakarta dan Solo. Batik dari Daerah Istimewa Yogyakarta sendiri memiliki ragam corak yang berbeda-beda, slah satu yang sedang ngetrend adalah Batik Walang. Yaitu corak batik yang berasal dari Kabupaten Gunung Kidul.

Batik Walang, Foto by http://batikwalanggunungkidul.blogspot.co.id

Batik Walang ini terinspirasi dari serangga yang menjadi oleh-oleh khas GunungKidul, yaitu "walang". Serangga ini menginspirasi karena jenisnya yang beragam serta jumlahnya yang banyak. Walang di Kabupaten Gunungkidul bukan sekedar hama tanaman, akan tetapi Walang (belalang) juga telah menjadi salah satu icon makanan khas daerah ini, adalah walang goreng yang banyak dijual di pingging jalan sekitar wonosari (Munggi).

Kembali lagi membahas batik walang, kerajinan yang dibuat secara tradisionil ini populer digunakan oleh kalangan guru dan pelajar di Kabupaten Gunungkidul. Warna dari batik walang yang mereka gunakan juga beragam, salah satunya: warna coklat untuk para guru, biru muda untuk para pelajar SMA/SMK, biru tua untuk para pelajar SMP, dan merah/hijau untuk para pelajar SD. Tidak hanya kalangan guru dan pelajar saja yang menggunakan batik tersebut, tapi masyarakat umum juga bisa menggunakannya. Warna yang tersedia juga beragam.
Ingin tahu kuliner tradisional di Jogja khususnya Kabupaten Gunungkidul simak ulasanya disini

Batik Walang, Foto by http://batikwalanggunungkidul.blogspot.co.id

Bagi Anda yang berminat untuk membeli, Anda dapat membelinya di Gerai She Collection di jalan Sudirman No.99. Bagi Anda yang tidak sempat mengunjungi Gerai She Colletion, Anda bisa memesanya melalui emai pengrajinya di shecollection@gmail.com atau geraishe@gmail.com.

Atau dapat menghubungi penulis langsung di haryhermawan8@gmail.com atau telepon 085797916001 insyaallah hanya membantu dan amanah.

Sebagai tambahan informasi untuk Harga Kain Batik Walang Tulis berisar antara Rp. 100.000 sampai dengan Rp. 250.000 per item. Belum termasuk ongkos kirim di luar kota.